Minggu, 14 Juni 2009

Mengatasi Insomnia dengan Program Internet

Sebuah program online lima minggu dapat membantu orang yang mengalami insomnia mendapat tidur malam yang lebih baik, menurut sebuah hasil penelitian yang baru.

Hampir 1 dari 10 orang yang menderita insomnia, Dr. Norah Vincent and Samantha Lewycky dari Universitas Manitoba di Winnipeg menyampaikan dalam jurnal Sleep, dan sementara perawatan efektif tersedia, kebanyakn orang tidak mencarinya.

Mereka membangun sebuah program online untuk mengatasi insomnia yang didasarkan pada pendekatan yang sudah terbukti secara ilmiah, meliputi informasi mengenai kesehatan tidur dan terapi relaksasi, dan secara acak 118 orang dengan insomnia kronis mendaftar ke dalam
program ini atau ke dalam daftar tunggu, untuk menjalani sebagai perbandingan kelompok "terawasi".

Secara keseluruhan, sepertiga dari partisipan penelitian mengundurkan diri sebelum penelitian berakhir. Setengah dari mereka telah ditunjuk oleh dokter mereka untuk mengundurkan diri, dibandingkan dengan 18 persen dari mereka yang telah merespon iklan penelitian tersebut di koran. "Sangat mungkin bahwa orang-orang tersebut yang memiliki tingkat motivasi pra-perawatan yang tinggi merasa lebih nyaman dengan tekhnologi, dan/atau memiliki harapan berbeda mengenai perawatan yang tepat bagi gangguan tidur mereka," kata Vincent dan Lewycky seperti yang dikutip oleh Reuters.

Diantara 40 orang yang menyelesaikan program, 35 persen mengatakan bahwa gejala yang mereka alami "banyak atau sangat banyak berubah," 46 persen mengatakan bahawa mereka mengalami "sedikit perubahan," 16 persen mengatakan gejala mereka tidak berubah sama sekali, dan satu orang dinilai buruk.

Dengan perbandingan, dalam kelompok yang terawasi, 61 persen dilaporkan tidak mengalami perubahan dan 30 persen mengatakan mereka melihat perubahan yang sedikit, sementara itu satu orang dilaporkan mengalami perubahan yang jauh lebih baik dan satu lainnya dinilai sangat buruk.

Sementara itu tidak ada satupun orang dalam kelompok yang menyelesaikan perawatan mendapat tidur dengan normal di permulaan penelitian, sekitar seperempat dari mereka setelah menyelesaikan perawatan; 40 persen mengalami perubahan 10 persen atau sangat baik untuk waktu tidur yang dihabiskan, dan 30 persen mendapat waktu tidur tambahan, menurut hasil penelitian.

Mereka menyimpulkan bahwa perawatan secara online mungkin bisa menjadi perawatan yang efektif untuk orang yang mengalami insomnia kronis, dan penelitian di masa akan datang harus menyelidiki siapa yang akan mendapatkan manfaatnya.

sumber : perempuan.com

0 komentar: